3.10.10

Siklus ( daur ) hidrologi

           Siklus hidrologi merupakan rangkaian proses berpindahnya air dari suatu tempat ke tempat lainnya. Pada dasarnya siklus atau daur hidrologi meliputi perjalanan air dari sumber utamanya yaitu samudra atau laut, menuju atmosfer dalam bentuk uap air, awan, hujan dan daratan , sungai, danau, tumbuhan, hewan, manusia, dan air bawah tanah.

          Air naik ke udara dari permukaan laut dan dari daratan melalui Evapotranspirasi yaitu perpaduan antara evaporasi dan transpirasi. Evaporasi adalah penguapan dari badan air secara langsung sedangkan Transpirasi adalah penguapan air yang terjadi pada tumbuhan. Selain itu uap air dapat juga berasal dari proses Respirasi ( pengupan air dari tubuh hewan dan manusia ).

         Air di atmosfer dalam bentuk uap air atau awan bergerak dalam massa yang besar di atas benua dan dipanaskan oleh radiasi tanah. Panas membuat uap air lebih naik lagi sehingga cukup tinggi/dingin untuk terjadi kondensasi yaitu proses perubahan wujud uap air menjadi titik-titikair sebagai hasil pendinginan. Presipitasi (segala bentuk curahan atau hujan dari atmosfer ke bumi yang meliputi hujan air, hujan es, hujan salju) dapat terjadi sebagai Hujan di lautan sehingga membentuk siklus pendek (samudra – atmosfer –samudra) atau turun sebagai hujan di daratan sehingga membentuk siklus sedang (samudra –atmosfer – daratan – samudra) dan turun sebagai salju di puncak gunung sehingga membentuk siklus panjang (Samudra – atmosfer – gunung es – air daratan – samudra).

         Air di daratan terdapat pada banyak tempat. Sebagian air hujan di atas daun tumbuh-tumbuhan (intercception) dan menguap dari permukaan daun-daun. Air hujan yang tiba di tanah dapat mengalir terus ke laut melewati sungai atau tertahan di kolam, selokan dan sebagainya (surface detention). Air yang mengalir di atas permukaan tanah melalui parit, sungai, hingga menuju ke laut disebut sebagai surface Run off. Sebagian air hujan mengalami Infiltrasi (air yang jatuh ke permukaan tanah dan meresap kedalam tanah) ) dan Perkolasi (air yang meresap terus sampai ke kedalaman tertentu hingga mencapai air tanah atau Groundwater) tertahan dan tersimpan di danau. Sebagian dari air tanah dihisap oleh tumbuh-tumbuhan, atau diminum oleh hewan dan juga oleh manusia. Manusia bisa menggunakan air untuk banyak keperluan sebelum pada akhirnya air tersebut akan kembali juga ke tanah, sungai ,laut atau menguap ke atmosfer dan mengikuti siklus hidrologi.

No comments:

Post a Comment